Thursday, August 9, 2007

BEBERAPA TOPIK PENELITIAN TENTANG MUTU LAYANAN PENDIDIKAN

Mengevaluasi Persepsi Mahasiswa Pada Mutu Layanan Pendidikan
Lembaga Pendidikan Tinggi di Indonesia
(Studi Kasus Pada Beberapa PTS di Kota Anu)
Penelitian ini kira-kira bertujuan mengidentifikasi dimensi mutu layanan yang relevan dengan lembaga pendidikan tinggi di Indonesia, selanjutnya dikaitkan dengan tingkat kepuasan mahasiswa perguruan tinggio swasta dalam hal ada dan tidaknya kesenjangan antara apa yang diharapkan dengan apa yang dialami oleh mahasiswa, dan bagaimana pengaruh demografi mahasiswa terhadap kepuasan mereka. Instrumen yang digunakan adalah dengan mengadopsi SERVQUAL (Parasuraman, Berry, dan Zeithaml (1985, 1988, 1990, 1991, 1993, 1994) yang terdiri dari lima dimensi : Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empathy untuk layanan non akademik, sedangkan SEEQ (Marsh, 1982) untuk layanan akademik yang terdiri dari sembilan dimensi : learning/Value, instructor enthusiasm, organization / clarity, individual rapport, group interaction, breadth of coverage, examinations/grading, assignments / readings, dan workload / difficulty. Masing-masing dievaluasi untuk apa yang dialami dan apa yang diharapkan (tingkat kepentingan), kepuasan mahasiswa dievaluasi dari seberapa jauh gap (kesenjangan) dari apa yang diharapkan dengan apa yang dialaminya.
Kode ESQ 01.
Mengidentifikasi Beberapa Faktor Yang Mendasari Persepsi Mahasiswa
Terhadap Mutu Layanan Pendidikan
Dan Mempengaruhi Kepuasan Mahasiswa Menyeluruh
(Studi Kasus Pada Universitas Anu)
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi beberapa faktor yang mendasari persepsi mahasiswa terhadap mutu layanan pendidikan menggunakan analisis faktor. Untuk mengevaluasi persepsi tersebut digunakan skala SERVPERF (Cronin dan Taylor,1992) untuk layanan non akademik, SEEQ (Marsh, 1982) untuk layanan akademik, dan Overall Student Satisfaction (Holdford and Patkar (2003). Selanjutnya dengan menggunakan analisis faktor, akan dihasilkan faktor-faktor mana saja yang akan mempengaruhi kepuasan mahasiswa secara menyeluruh. Lebih lanjut juga akan diteliti apakah persepsi mahasiswa terhadap keefektifan pengajaran berbeda jika dikelompokkan menurut demografi mahasiswa (gender, regular atau kelas khusus, tingkat, fakultas atau program studi dll.).
Kode ESQ 02.
Mengidentifikasi Beberapa Faktor Dari Keefektifan Pengajaran
Yang Mempunyai Hubungan Dengan Hasil Belajar Mahasiswa
(Studi Kasus Pada Universitas Anu)
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang mendasari persepsi mahasiswa terhadap keefektifan pengajaran (teaching effectiveness) menggunakan analisis faktor. Persepsi mahasiswa tersebut dievaluasi menggunakan skala SEEQ (Marsh, 1982). Berdasarkan hasil analisis faktor akan diidentifikasi beberapa faktor yang dicoba diteliti untuk melihat faktor mana saja yang mempengaruhi hasil belajar mahasiswa (sikap mahasiswa terhadap satu atau beberapa matakuliah, sikap mahasiswa terhadap penggunaan komputer sebagai sarana pengajaran). Lebih lanjut juga akan diteliti apakah persepsi mahasiswa terhadap keefektifan pengajaran berbeda jika dikelompokkan menurut demografi mahasiswa (gender, regular atau kelas khusus, tingkat, fakultas atau program studi dll.).
Kode ESQ 03.
Mengidentifikasi Beberapa Faktor Dari Mutu Pengajaran
Yang Mempunyai Hubungan Dengan Kepuasan Mahasiswa
Sebagai Pelanggan Lembaga Pendidikan Tinggi
(Studi Kasus Pada Universitas Anu)
enelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang mendasari persepsi mahasiswa terhadap keefektifan pengajaran (teaching effectiveness) menggunakan analisis faktor. Persepsi mahasiswa tersebut dievaluasi menggunakan skala Endeavor yang dikembangkan oleh Frey, Leonard & Beatty (1975) terdiri dari tujuh dimensi : presentation clarity, workload, personal attentation, class discussion, organization/planning,grading, student accomplishments. Berdasarkan hasil analisis faktor akan diidentifikasi beberapa faktor yang dicoba diteliti untuk melihat faktor mana saja yang mempengaruhi kepuasan mahasiswa secara menyeluruh. Lebih lanjut juga akan diteliti apakah persepsi mahasiswa terhadap keefektifan pengajaran berbeda jika dikelompokkan menurut demografi mahasiswa (gender, regular atau kelas khusus, tingkat, fakultas atau program studi dll.).
Kode ESQ 04.
Kajian Pengukuran Mutu Pada Universitas Anu :
Model Pengukuran dan Perbandingan Mutu Layanan Pendidikan
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan tanggapan pelanggan lembaga pendidikan tinggi (orangtua, siswa sekolah menengah atas, dan mahasiswa) terhadap beberapa faktor mutu layanan pendidikan, membandingkan beberapa faktor yang mendasari persepsi pelanggan terhadap mutu layanan pendidikan berdasarkan kategori pelanggan, meneliti hubungan untuk setiap faktor yang mendasari persepsi tersebut terhadap kedudukan universitas tersebut sebagai lembaga pendidikan tinggi. Analisis faktor, teknik korelasi, dan analisis variansi digunakan untuk menganalisis data pada penelitian ini.
Kode ESQ 05.

1 comment:

Anonymous said...

saya sedang meneliti tentang perbedaan self regulated learning antara siswa akselerasi dengan siswa reguler, bisa bantu saya untuk informasikan tentang self regulated learning? karena saya sangat kekurangan referensi...

terima kasih